Analisis Lobi dan Negosiasi antara Pemerintah Kota Gorontalo dan Pedagang dalam Pemanfaatan Pasar Sentral Pasca Revitalisasi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dinamika komunikasi antara Pemerintah Kota Gorontalo dan para pedagang dalam konteks pemanfaatan Pasar Sentral pasca revitalisasi. Revitalisasi pasar yang dilakukan dengan harapan meningkatkan fasilitas dan kenyamanan, justru menimbulkan penurunan jumlah pedagang secara signifikan. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi terhadap pihak pemerintah serta pedagang Pasar Sentral Kota Gorontalo. Temuan menunjukkan bahwa faktor-faktor seperti lamanya proses revitalisasi, penurunan jumlah pengunjung, perubahan tata letak kios, dan maraknya pedagang di luar pasar turut menyebabkan ketidaktertarikan pedagang untuk kembali berjualan di dalam pasar. Strategi lobi yang dilakukan pemerintah cenderung menggunakan pendekatan futuristik, yaitu menjanjikan perbaikan dan solusi di masa mendatang. Sedangkan strategi negosiasi difokuskan pada pemberian insentif, penyesuaian tarif, serta relokasi pedagang. Penelitian ini dianalisis menggunakan Teori Komunikasi Persuasi dan Teori Pertukaran Sosial, yang menunjukkan bahwa keberhasilan lobi dan negosiasi bergantung pada sejauh mana pemerintah mampu memberikan manfaat nyata dan menciptakan hubungan sosial yang saling menguntungkan.